Berikut adalah langkah-langkah pembuatan simulasi jaringan router dan access point pada Cisco Packet Tracer. Namun pada tutorial kali ini dua jaringan tersebut digabung menjadi satu.
1. Buatlah desain seperti gambar dibawah ini. Lalu hubungkan router, switch, dan access point.
2. Klik pada router, lalu atur IP Adress dan subnet mask untuk Interface fa 0/0 dan 0/1.
3. Setelah itu atur server dengan DHCP, masukkan gatewaynya beserta IP Address, subnet mask dan maximum number of users.
4. Atur juga IP Address pada Desktop > IP Configuration. Pada bagian static isikan IP Address, Subnet Mask dan Default Gateway.
5. Kemudian sekarang menghubungkan masing-masing PC ke Access Point. Dengan cara klik PC pada physical lalu matikan PC dengan klik tombol merah tersebut kemudian drag bagian bawah, setelah itu pilih WMP300N dan drag ke tempat tadi.
6. Jika telah diatur semua, maka akan terlihat seperti ini.
7. Sekarang atur IP Address untuk masing-masing PC sebelah kiri dengan ketentuan IP Addressnya tidak boleh sama. Pilih IP Configuration, atur IP Address, Subnet Mask, serta Default Gatewaynya yang menggunkan fa 0/0.
8. Lakukan hal yang sama seperti nomor 7 namun untuk Default Gatewaynya menggunakan fa 0/1.
9. Jika semua pengaturan telah selesai dan sesuai dengan yang diperintahkan, langkah selanjutnya mengecek apakah komputer bisa saling terhubung dengan cara lakukan ping pada command prompt.